Jumat, 30 Agustus 2013

Upacara Peringatan HUT RI ke 68

Dalam rangka peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia ke 68, SD Santa Maria Pekanbaru mengadakan upacara perayaan kemerdekaan tersebut di lapangan sekolah jalan Ahmad Yani nomor 89 pada hari Sabtu, 17 Agustus 2013 yang berlangsung dari pukul 7.00 wib sampai dengan 8.00 wib.
            Upacara perayaan hari kemerdekaan ini diikuti oleh Pendidik dan Tenaga Kependidikan  ( Tendik )  dari kantor Yayasan Prayoga Riau, TK Santa Maria SD Santa Maria berserta peserta didik kelas 5 dan 6 SD Santa Maria.



Pada kesempatan ini Ibu Theresia Ririk, S.H  yang sehari – harinya menjabat sebagai Kabag Personalia Yayasan Prayoga Riau,  didaulat  menjadi Pembina Upacara, sedangkan yang bertugas sebagai Pemimpin Upacara adalah Yogi Dwi Putra yang  merupakan salah satu siswa kelas VI B.
            Pasukan pengibar bendera dibawah asuhan Bapak Yohanes Suprasojo, Bapak Murzal dan Bapak Victor dan dibantu Mr. Rico dan Mr. David melaksanakan tugas dengan sangat baik. Tidak sia – sia latihan yang mereka lakukan selama ini. Walaupun waktu latihan yang sangat terbatas anak – anak pasus sangat antusias dan bertanggung jawab dalam melaksanakan tugasnya.  Angela VI H, Pedro VI G dan Harry VI B dipercayakan untuk mengibar Bendera Merah Putih. Adapun pemimpin Pasukan Khusus yang terdiri dari … orang adalah Hansen  Kita acungkan dua jempol untuk mereka !
            Pada amanat,  Pembina Upacara mengawalinya dengan membacakan tema HUT Republik Indonesia ke 68 yang berbunyi “MARI KITA JAGA STABILITAS POLITIK DAN PERTUMBUHAN EKONOMI KITA GUNA MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN RAKYAT”. Tema ini adalah tema nasional yang dibuat oleh Menteri Sekretaris Negara.  Adapun inti dari amanat dari Pembina upacara yaitu lebih menekankan belajar cerdas, mencintai lingkungan, menjaga kesehatan, serta mencintai lagu - lagu nasional. Karena dengan bersikap demikian, akan menciptakan ketekunan yang mendatangkan kemakmuran dan menjadikan kesejahteraan terhadap kita.
            Untuk lebih memeriahkan suasana peringatan detik- detik proklamasi  kemerdekaan Republik ini juga didukung oleh anggota paduan suara kelas 5 dan 6 yang dilatih oleh Bapak Ahmad Napies. Mereka menyayikan lagu – lagu wajib nasional a.l : Hari Merdeka dan Syukur. Sebelum lagu Syukur dinyanyikan  Pembina upacara mengajak seluruh peserta upacara untuk menyanyikan lagu Bagimu Negeri sebagai ungkapan  janji kita untuk berbakti terhadap Nusa dan Bangsa.
Mengakhiri upacara Bapak Widiyono menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pembina Upacara yang disambut dengan tepuk tangan dari seluruh peserta upacara , ucapan terimakasih juga kepada petugas upacara dan seluruh peserta upacara. Semoga dengan peringan HUT RI ke 68 Indonesia semakin Jaya.
Jayalah Terus Indonesia. Merdeka!

-miss santi-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar